Diduga Perusahaan Minuman Ternama Merk Vit Air Mineral Buang Limbah Di Danau,DLH Dan Dinas Perikanan Ambil Sampel Uji Lab

KLAPANUNGGAL||BOGOR,-Perusahaan minuman merk Vit air mineral kemasan yang berlokasi di Jalan Raya Narogong, Desa Kembang kuning, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, diduga membuang limbah ke- danau belakang lokasi pabrik tersebut melalui saluran pipa yang terpasang milik perusahaan, Pada Rabu, (22/05/24).

Terlihat di lokasi danau yang ada dibelakang PT. Vit, diketahui ada dua buah batang pipa saluran pembuangan milik perusahaan yang langsung menjorok ke danau.

Salah satu pipa saluran pembuangan dari dalam pabrik diduga terpasang dibenamkan dibawah permukaan air sehingga tidak terlihat, pasalnya dari pipa saluran yang terbenam tersebut mengeluarkan buih seperti busah.

“Kalau Pipa yang dibawah air itu beda sama yang keliatan yang deket saung, kalau ini limbah yang keluar berbusah, apa lagi kalau malam hari sepertinya dibuang agak banyak,” ucap warga di lokasi kepada wartawan.

Saat dikonfirmasi sekretaris Desa Kembang Kuning yang ikut pengecekan ke lokasi, mengatakan bahwa pihaknya mengetahui adanya pembuangan limbah yang dilakukan perusahaan Vit dialirkan ke danau, ialah hasil dari laporan warganya.

“Awalnya warga videoin ada pembuangan limbah disitu, lalu warga laporan ke desa dan kita tembuskan pihak ke kecamatan,” ujar sekdes.

Menurut sepengetahuan Sekdes, bukan kali ini saja perusahaan vit membuang limbah ke danau yang berada di belakang pabrik tersebut.

“Dulu juga pernah kejadian hal yang sama buang limbah ke danau, disitu juga ada ditemukan beberapa jenis ikan yang mati, laporan warga,” ucapnya.

Saat dikonfirmasi terkait perizinan yang dimiliki perusahaan Vit air mineral tersebut, sekdes mengatakan bahwa sepengetahuan pihaknya, perusahaan Vit sudah mengantongi izin untuk produksi.

“Izinnya produksi. Pihak desa juga mengetahuinya, karna di dalam pabrik ada pengolahan air produksinya dan air nya hasil pengeboran mesin di lokasi dalam pabrik,” ujarnya.

Sekdes menyampaikan bahwa pihak Dinas lingkungan hidup dan Dinas perikanan kabupaten bogor sudah mengambil sample air untuk diuji lab di empat titik berbeda.

“Sampel air diambil di dekat pembuangan pipa saluran, di sebrang dan dari dalam pabrik. Nanti hasil lab nya selama empat belas hari kerja katanya dinas. Kalau sudah ada hasilnya seperti apa limbahnya pasti saya infokan,” ucap Sekdes ke awak media di ruangannya, Rabu, (25/05/24).

Diketahui, Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Perikanan Kabupaten Bogor, langsung turun mengecek lokasi saluran pipa pembuangan milik PT. Vit, dan mengambil sampel air untuk pengujian lab.

Dikonfirmasi pihak PHLPLB3 – DLH Kabupaten Bogor, Dian Heru mengatakan bahwa hasil dari uji lab sample air yang diambil pihaknya itu berproses selama empat belas hari kerja.

“Sy baru konfirmasi ke tim yg turun ke PT Vit, sdh ambil sampel dan tunggu hasil lab, 14 hari kerja. Bila terbukti ada pelanggaran akan ditindak sesuai peraturan yg berlaku,” katanya kepada wartawan, Senin, (27/05/24).

Hingga berita ini diterbitkan, pihak perusahaan Vit air mineral enggan ditemui awak media untuk konfirmasi terkait adanya dugaan pencemaran limbah oleh pihak perusahaan.


(Red)

© Copyright 2022 - suarapubliktvnews.com