JAKARTA||SUARAPUBLIKTVNEWS.COM,-Oknum yang di duga Aparatur Sipil Negara (ASN) Kejaksaan Agung (Kejagung) inisial SFS bersama rekan kerjanya asik dugem didunia gemerlap hiburan club malam yang cukup ternama di salah satu wilayah ibu kota Jakarta, oknum ASN yang di ketahui berinisial SFS tersebut membuat heboh dan menjadi pertanyaan hingga tanda tanya di mata publik.
Ketika dikonfirmasi awak media, oknum SFS dalam keterangannya seolah-olah mengakui apa yang di tanyakan dan mengizinkan kepada wartawan untuk di tayangkan di media sebagai publik.
"foto dan video saya masih pakai busana, data itu dapat dari mana, pasti dari gleen cowoknya, silahkan kalau mau di beritakan ke publik up, terangnya oknum ASN Kejagung.
Selain dunia club malam yang sering didatangi (SFS) disisi lain adanya hubungan gelap bersama seorang wanita yang di kenalnya di club malam tersebut yang di ketahui sebagai DJ Inisial AA hingga di ketahui hamil dan dari hasil hubungan gelap tersebut mengalami keguguran pada kandungannya.
Dari hasil hubungan gelapnya yang cukup lama di jalin oleh oknum ASN yang hingga di ketahui (SFS) bahwa DJ (AA) sedang hamil, SFS menjanjikan akan dinikahi dan kawin lari, disadari DJ (AA) merasa di tipu dan di ketahui SFS sebenarnya sudah mempunyai istri dan dua orang anak.
Setelah statusnya diketahui DJ AA, SFS tidak bertanggung jawab dan malah dijadikan bahan candaan. SFS menyatakan janjinya tak lebih dari janji Capres atau Caleg yang tidak selalu ditepati.
"Tunggu aku jadi duda, aku akan menceraikan istriku. Aku rela kehilangan karierku asalkan denganmu. Karier bisa dibangun kembali, tapi kamu tak bisa dicari lagi. Aku tidak bisa hidup tanpa kamu," ucap SFS kepada DJ AA.
DJ AA, terbuai rayuan SFS, percaya pada janji-janji itu namun pada akhirnya DJ AA kecewa, menyebabkan keguguran anak dalam kandungannya.
Diduga SFS sering membagi-bagikan uang hasil pelanggaran hukum sebagai calo. DJ AA mengakui bahwa SFS mengaku sebagai sumber uang untuk memasukkan anak baru ke Kejaksaan Agung.
awak media mengecam perbuatan SFS yang merusak institusi Kejaksaan Agung , mendesak agar dilakukan pemeriksaan ASN KEJAKSAAN AGUNG,SFS, secara hukum terbuka. Patut diduga sumber uang yang dihamburkan didunia malam berasal dari perbuatan melanggar hukum.
Saat dimediasi dengan wakil kepala KASN kedua belah pihak dimintai keterangan di ruangan kantor wakil kepala KASN, sini santai aja kita ngobrol biasa saja. Enggak boleh ada yg emosi kita kan inginnya sesuatu yang baik gitu. Manusia sudah tentu dari kecil dikasih masalah dari bayi dikasih masalah. Jadi kita belum bisa bicara bisa bicara itu dulu. Tapi kan masalah itu. Harus segera dituntaskan. Apalagi. Jadi ya kita disini misi kita. Tujuannya menyelesaikan sama sama ke depan sudah mulai cemerlang ya Kehidupan itu gitu.
Kita lewati sama-sama dan dari sini, ya saya ingatkan semua ini bisa selesai ya habis ini tidak ada apa apa. Tapi sebelum itu karena mbak ana juga sudah mengiyakan untuk menyelesaikan. Masalah,tapi kan mesti jelas misinya, Masalah keributan komunikasi, enggak ada kontak lagi, Yang bisa menimbulkan percikan baru gitu.
Iya gitu supaya sudah selesaikan misinya. Saat itu saya nama saya di media, gimana berita di media ya,ucap SFS
(Fir)
Social Header