 |
| Dok.foto istimewa : Ceceran Tanah dari pekerjaan proyek urugan Cut N Fill di jalan Pasir Angin ,Desa Pasir Angin, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor.Kembali Di Keluhankan. |
BOGOR|SUARAPUBLIKTVNEWS,–Hampir setiap hari terlihat ceceran tanah merah mengotori di jalan Kp.Pasir Angin, Desa Pasir Angin, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, yang di sebabkan dari salah satu pekerjaan proyek urugan sebuah lahan dengan tanah merah (Cut n Fill). Jum'at,(22/11/2024).
Dari banyak aktivitas lalu lalang kendaraan Dump truk bermuatan tanah merah yang di buang di proyek tersebut, mengakibatkan banyaknya dampak yang di rasakan oleh masyarakat dan penggunaan jalan saat melintas dari ceceran tanah yang berserakan di jalan selain menjadi polusi debu dan kotor, ketika tanah basah karena diguyur hujan menjadi sangat lebih Menghawatirkan jalan yang di lalui menjadi licin dan membahayakan motor roda dua terjatuh atau tergelincir.
 |
| Dok.foto istimewa : suarapubliktvnews.com |
Dan pantauan awak media aktivitas proyek cut n fill tersebut masih terus beroperasi di saat hujan setelah reda sempat sesaat macet dan salah satu mobil losbak dengan muatan barang tergelenicir karena bannya amblas.
Seorang pengguna jalan dan hampir setiap hari ia lalui menggunakan jalan tersebut untuk pergi ke tempat ia bekerja, Firman (33) mengeluhkan akibat dari ceceran tanah dirinya sempat terjatuh hingga mengalami luka di bagian pada kakinya.
"Ya waktu itu habis hujan kotor jalan licin, Mau arah balik kerumah saya pernah jatuh malam-malam di jalan itu sampe dengkul saya agak memar kena jalan", Ujarnya.
Sambung Firman, " ya sempet kesel sih waktu jatuh cuma mau gimana lagi saya anggap musibah, tapi kalau bisa sih ada teguran tuh proyek dari pemerintah atau siapalah yang disini masalah jalan yang licin", pintanya.
Ditempat terpisah, salah satu warga Pasir Angin sebut saja nama samaran Yuli (28), ia menceritakan bahwa ada tetangganya yang terjatuh akibat dari dampak jalan licin dari ceceran tanah, warga tetangganya menjadi korban hingga mengalami hilangnya nyawa.
"Kejadiannya sudah lama ya awal baru mulai proyek sekitar 2 atau 3 mingguan berjalan. Ya itu karna jalan licin jatuh dari motor dan korban juga tertindih motor, kalo meninggalnya sih pas di rumah sakit ", ungkapnya kata Yuli kepada wartawan.
Dirinya juga menambahkan setelah kejadian itu, mengatakan adanya pihak dari proyek tersebut mendatangi rumah keluarga korban dan memberikan sejumlah bantuan uang kerohiman.
"Ya nggak lama kejadian ada orang perwakilan dari proyek datang ke rumah keluarga korban tetangga saya yang meninggal, ya kayak permohonan damai secara kekeluargaan gitu. Ada juga bantuan uang yang dikasih",jelasnya.
 |
| Foto : Romi Sikumbang Ketua LSM Penjara |
Sementara Ketua LSM Penjara Romi Sikumbang mengatakan pemerintah atau muspika harus bertindak secara tegas yang mana sebagai ujung tombak dan tidak tebang pilih dalam penegakan Perda serta kepolisian terlihat lambat setelah kejadian baru penindakan.(21/11/24).
"Sebaiknya pemerintah dalam hal ini muspika sebagai ujung tombak pemerintah di wilayah tidak tebang pilih dalam menegakan PERDA, kanit POL PP Cileungsi jangan slow respon terhadap aduan masyarakat, begitupun dengan pihak APH, Agar jangan sampai sudah jatuh korban baru ada penindakan", ujarnya.
Romi berharap agar Kanit Satpol-PP segera lakukan sidak kelokasi dan penertiban jika pekerjaan urugan proyek cut n fill itu diduga belum mengantongi izin.
"Kami berharap Kanit POL PP, segera turun kelapangan guna lakukan sidak dan tertibkan jika kegiatan tersebut ILEGAL", pintanya.
Sambung Romi, ia juga mengatakan dari kejadian adanya peristiwa yang mengakibatkan korban hingga meninggal dunia yang diduga dari dampak ceceran tanah yang berserakan di jalan menjadi bahan evaluasi untuk aparat penegak hukum terhadap aduan masyarakat dan menghindari kegaduhan wilayah dengan mengingat dalam mendekati perayaan pesta demokrasi.
"Ini harus selalu jadi bahan evaluasi APH terhadap aduan masyarakat, mengingat sebentar lagi kita akan merayakan pesta demokrasi di kabupaten bogor, jangan sampai membuat kegaduhan dimasyarakat khususnya wilayah cileungsi", imbuhnya.
(Red)
Social Header