 |
| Dok.foto : Adi Hendryanaa selaku Camat Cileungsi.(Istimewa/suarapubliktvnews). |
Cileungsi,–Agenda Temu Karya Karang Taruna Kecamatan Cileungsi Tahun 2025 dibuka secara resmi oleh Camat Cileungsi, Adi Hendryana. Suasana penuh antusiasme tampak mewarnai kegiatan yang menjadi ajang penting bagi pemuda untuk menentukan arah organisasi sekaligus memperkuat peran Karang Taruna dalam pembangunan sosial di tingkat kecamatan.
Dalam sambutannya, Adi Hendryana menyampaikan apresiasi kepada panitia yang dikomandoi Kang Binyo dan seluruh jajaran yang mampu mempersiapkan kegiatan Temu Karya ini meski dengan waktu terbatas. Tak lupa, ia juga memberikan penghormatan kepada Ketua Karang Taruna Kecamatan Cileungsi periode 2019–2026, Kang Syarifudin, atas kontribusi dan pengabdiannya selama memimpin organisasi.
“Saya baru sekitar dua tahun bertugas di Cileungsi, tetapi saya bisa merasakan energi positif dan kekompakan yang dibangun pengurus Karang Taruna. Loyalitas dan dedikasi mereka terlihat jelas dalam kegiatan yang mereka jalankan,” ucapnya.
Pada kesempatan tersebut, hadir pula Ketua Karang Taruna Kabupaten Bogor, Heri Gunawan, yang memberikan arahan sekaligus memperkuat soliditas organisasi kepemudaan di Cileungsi. Adi Hendryana menegaskan bahwa Cileungsi dengan 12 desanya adalah wilayah potensial yang saat ini tengah disiapkan sebagai bagian dari rencana pembentukan Kabupaten Bogor Timur.
Berbicara tentang dinamika organisasi, Adi menekankan bahwa pergantian kepemimpinan adalah hal yang lumrah. Karena itu, ia mengajak seluruh ketua Karang Taruna desa untuk tampil dengan ide-ide yang mampu membawa perubahan signifikan.
“Bung Karno pernah berkata, ‘Berikan aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncang dunia.’ Kalau saya, cukup 12 pemuda di Cileungsi—yaitu para ketua Karang Taruna desa—yang mampu mengguncang kecamatan ini dengan kreativitas dan inovasi,” tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya kerja sama antara Karang Taruna dengan pemerintah desa dan kecamatan. Berbagai program strategis disebut membutuhkan sentuhan dan peran aktif pemuda, antara lain Gerakan Membangun Dapur Gerakan (MBG), Gerakan Merah Putih, hingga berbagai program pembangunan dari tingkat pusat hingga kabupaten.
Adi menegaskan bahwa Karang Taruna harus terus menjadi bagian dari solusi, terutama dalam isu sosial kemasyarakatan, kepemudaan, dan penguatan desa.
“Saya percaya Temu Karya ini akan menghadirkan sosok pemimpin baru yang siap bekerja dan berkolaborasi. Siapa pun yang terpilih nanti pasti merupakan putra terbaik Cileungsi dan harus mampu meneruskan kontribusi nyata bagi masyarakat,” tutupnya.
Temu Karya Karang Taruna Kecamatan Cileungsi 2025 bukan sekadar ajang pemilihan kepengurusan, tetapi ruang konsolidasi pemuda untuk mempertegas peran mereka sebagai pembaharu, inovator, dan mitra strategis pemerintah dalam membangun masa depan Cileungsi.
(Red)
Social Header
Berita